Selasa, 08 Januari 2013

STRUKTUR SEL


Daun Rhoeo Discolor

Ø  Tujuan :
·         Mempelajari dan mengamati struktur sel
·         Melatih keterampilan membuat preparat segar

Ø  Alat dan Bahan :
·         Mikroskop
·         Cutter/Silet
·         Helaian daun Rhoeo Discolor
·         Kaca objek
·         Kaca penutup   

Ø  Dasar Teori :
Sel merupakan struktur terkecil dari organisme hidup. Sel juga merupakan struktur dasar kehidupan, memiliki organel-organel yang berperan bagi kehidupan organisme. Bagian-bagian sel diantaranya adalahn inti sel, sitoplasma, vakuola. Kata sel berasal dari dari bahasa inggris "cell" yang artinya kotak kecil. Hal ini sesuai dengan pengamatan yang dilakukan oleh Robert Hooke saat pertama kali melihat sel dari sayatan tipis gabus dengan mikroskop buatannya sendiri. Bagan yang tampak pada saat itu hanyalah kotak-kotak kecil yang kosong tanpa isi.
Sejalan dengan berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan telah banyak yang diketahui mengenai sel bahkan sampai struktur yang terkecil. Tookoh berikut ini mengemukakan pendapatnya tentang sel sesuai dengan hasil penelitkoh-tian masing-masing. Johanes Purkinje yang pertama kali menggunakan istilah protoplasma untuk menyebut bahan-bahan embriol dalam telur. Felix Durjadin menggunakan istilah protoplasma untuk mnyebut cairan yang ada didalam sel. Robert Brown dalam penelitiannya menemukan inti sel dan menyatakan bahwa inti sel (nukleus) merupakan bahan yang terpenting dalam suatu sel. Schleiden dan Schwann menyatakan bahwa sel merupakan unit struktural makhluk hidup. Rudolf Virchoff mengatakan bahwa setiap sel berasal dari sel sebelumnya (omne cellulla ex cellullae), sehingga ia menyatakan bahwa sel merupakn unit pertumbuhan. Boveri mengatakan bahwa sifat menurun dari orangtua diturunkan kepada anak-anaknya melaui sel, sehingga ia menyatakan bahwa sel merupakan unit hereditas.


Ø  Cara Kerja :
1.     Sayatlah bagian bawah dari daun Rhoeo Discolor setipis mungkin dengan menggunakan silet tajam.
2.    letakkan sayatan pada kaca objek yag telah ditetsi air, kemudian tutup dengan kaca penutup.
3.    Amati dibawah mikroskop adanya sel epidermis, dinding sel, vakuola, antosianin dan stomata.
4.    Bandingkan hasil pengamatan bagian bawah daun dengan bagian atas da un Rhoeo Discolor.

Ø  Hasil pengamatan :

Daun Rhoeo Discolor







Ø  Pembahasan  :
Satuan terkecil dalam tumbuhan adalah sel, suatu wadah kecil berisi substansi hidup, yaitu protoplasma, dan diselubungi oleh dinding sel. Dalam setiap sel hidup berlangsung proses metabolisme. Dinding sel melekat pada yang lain dengan adanya perekat antar sel. Pengelompokkan sel seperti itu, yang berbeda struktur atau fungsinya atau keduanya dari kelompok sel lain, disebut jaringan. Jaringan secara umum terdiri dari sel-sel yang sama bentuk serta fungsinya disebut jaringan sederhana. Jaringan yang terdiri atas lebih dari satu macam sel namun asalnya sama disebut jaringan kompleks majemuk.
Ø  Kesimpulan :
Semakin tinggi larutan glukosa pada sel, perubahan sel semakin terjadi dan perubahan yang terjaditersebut sebagian besar sitoplasma menjauh dan menghilang. Larutan glukosa apabila semakin tinggi maka proses plasmolisis akan semakin cepat terjadi.
Peristiwa plasmolisis yang berlebihan akan menimbulkan tumbuhan atau tannaman mati karena kadar air akan menjadi berkurang dan menghilang


Tidak ada komentar:

Posting Komentar